Konser girl group asal Korea Selatan, BLACKPINK, bertajuk “DEADLINE: WORLD TOUR” di Jakarta memang sudah berlalu sejak awal November lalu. Namun bagi banyak BLINK—sebutan penggemar BLACKPINK—euforianya masih terasa hingga sekarang. Sorak penonton, dentuman bass lagu Kill This Love, hingga visual panggung megah seakan masih terputar ulang di kepala.
Sayangnya, setelah lampu panggung padam dan ribuan penonton kembali ke rutinitas masing-masing, muncul satu fenomena yang hampir selalu dialami penggemar konser besar: Post-Concert Depression (PCD).
PCD secara umum menggambarkan perasaan sedih, hampa, kosong, atau rindu yang muncul setelah momen emosional seperti konser berakhir. Istilah ini sering berseliweran di media sosial dan digunakan untuk mengekspresikan rasa “kehilangan” karena tidak lagi melihat idola secara langsung. Meski namanya terdengar berat, PCD bukan kondisi medis, melainkan reaksi emosional yang wajar ketika seseorang baru saja mengalami kebahagiaan intens.
Di era teknologi AI yang semakin canggih, PCD kini bisa disiasati dengan cara yang lebih kreatif. Salah satunya adalah dengan memanfaatkan Gemini AI di HP Samsung untuk menciptakan ilusi visual: foto seolah-olah berfoto bareng member BLACKPINK di atas panggung konser. Bukan sekadar edit biasa, hasilnya bisa sangat realistis dan sinematik.
Berikut ini 5 prompt Gemini AI yang bisa kamu gunakan untuk menciptakan foto “impian” bersama BLACKPINK—lengkap dengan penjelasan dan tips penggunaannya.
1. Prompt Selfie di Atas Panggung Bersama Rosé dan Lisa
Prompt ini cocok untuk kamu yang ingin tampil seolah berada di pusat panggung bersama Rosé dan Lisa. Fokus utamanya adalah mempertahankan wajah asli pengguna, sambil menambahkan atmosfer konser yang dramatis.
Prompt Gemini AI:
Edit the background of my photo with my friends as if we were taking a selfie on stage at the Black Pink World Tour concert with Rose, and Lisa. Don’t change my and my friends’ faces, give it a cinematic effect with the stage spotlight. I also added a photo of the concert atmosphere as a reference.
Prompt ini menekankan beberapa elemen penting. Pertama, jangan mengubah wajah asli, yang sangat krusial agar hasil foto tetap natural. Kedua, penggunaan stage spotlight dan efek sinematik akan membuat foto terlihat seperti hasil kamera profesional konser, bukan sekadar edit tempelan.
Hasil terbaik akan muncul jika kamu menggunakan foto dengan pencahayaan wajah yang cukup terang. Gemini AI akan lebih mudah menyelaraskan tone wajah dengan cahaya panggung.
2. Prompt Bahasa Indonesia Full Member BLACKPINK
Buat kamu yang lebih nyaman menggunakan bahasa Indonesia, prompt ini bisa jadi alternatif yang sama efektifnya. Prompt ini menghadirkan keempat member BLACKPINK secara lengkap.
Prompt Gemini AI:
Edit latar belakang foto saya bersama teman seolah sedang selfie di atas panggung konser black pink world tour bersama jennie, jisoo, rose, dan lisa. Jangan ubah wajah saya dan teman saya, berikan efek sinematik dengan lampu sorot panggung. saya juga menambahkan foto suasana konser sebagai referensi
Keunggulan prompt ini terletak pada instruksi yang jelas dan ringkas, namun tetap detail. Penyebutan “lampu sorot panggung” dan “efek sinematik” membantu AI membangun suasana konser yang megah dan emosional.
Prompt ini sangat cocok untuk pengguna pemula karena tidak terlalu panjang, tetapi tetap menghasilkan visual yang kuat dan realistis.
Baca juga : Analisis Mendalam Keamanan WhatsApp: Cara Mendeteksi dan Mencegah Penyadapan Akun
3. Prompt Deskriptif Detail untuk Hasil Super Realistis
Jika kamu ingin hasil yang lebih “hidup”, dramatis, dan terasa seperti momen eksklusif VIP, prompt panjang dan deskriptif ini adalah pilihan terbaik.
Prompt Gemini AI:
Buatlah foto yang menampilkan momen euforia yang tak terlupakan berupa swafoto seorang penggemar wanita muda (saya dan teman saya) yang berdiri di atas panggung megah bersama keempat anggota grup K-pop terkenal, BLACKPINK.
Di sudut kiri depan, sang penggemar yang mengenakan kaos biru muda, kacamata berbingkai tipis, dan kawat gigi tersenyum lebar sambil membuat tanda “V”, sementara tepat di belakangnya berdiri Jisoo, Jennie, Rosé, dan Lisa yang kompak mengenakan kostum panggung bernuansa baby pink dengan detail korset serta renda yang anggun.
Keempat member tersebut berpose ramah ke arah kamera dengan senyuman manis dan beberapa juga memberikan tanda “V”, berlatarkan panggung yang dimeriahkan oleh semburan efek bunga api vertikal yang menyala terang serta layar LED raksasa yang menampilkan potongan tulisan tur dunia mereka.
Suasana konser yang kolosal semakin terasa berkat ribuan titik cahaya merah muda dari lightstick penonton yang memenuhi tribun gelap di kejauhan, semuanya terselimuti oleh sorotan lampu panggung berwarna biru dan ungu yang dramatis, menciptakan sebuah potret kebahagiaan yang sangat hidup dan eksklusif.
Prompt ini bekerja seperti naskah film pendek. Detail kostum, pose, ekspresi, hingga warna cahaya panggung membantu Gemini AI membangun visual yang sangat kaya. Cocok untuk kamu yang ingin hasil foto layak dipamerkan di media sosial.
4. Prompt Gaya Fan Cam Close-Up
Prompt ini cocok untuk kamu yang ingin tampilan lebih intim, seolah diambil dari jarak dekat ala fan cam.
Prompt Gemini AI:
Create a close-up selfie photo of me and my friend standing on the BLACKPINK World Tour concert stage, surrounded by Jennie, Jisoo, Rosé, and Lisa. Keep our faces original, add soft stage lighting, shallow depth of field, and a warm concert atmosphere with pink and purple tones.
Dengan pendekatan close-up, hasil foto akan lebih fokus pada ekspresi wajah dan emosi. Efek shallow depth of field membuat latar belakang sedikit blur, menambah kesan profesional.
5. Prompt After Concert Memory Look
Prompt terakhir ini cocok untuk nuansa nostalgia, seolah foto tersebut adalah kenangan manis yang diambil di penghujung konser.
Prompt Gemini AI:
Edit my photo as if it was taken at the end of the BLACKPINK World Tour concert on stage. Keep my face unchanged, add soft glowing lights, emotional concert vibes, confetti falling, and a cinematic night atmosphere.
Prompt ini sangat efektif untuk menggambarkan perasaan PCD itu sendiri: hangat, emosional, dan penuh kenangan.
Teknologi AI sebagai Terapi Emosional Digital
Penggunaan Gemini AI untuk membuat foto “bareng idola” bukan sekadar hiburan visual. Secara psikologis, ini membantu otak mengulang kembali memori bahagia dan menurunkan rasa kehilangan setelah konser. Teknologi, dalam konteks ini, berfungsi sebagai jembatan emosional antara kenangan dan realitas.
Dengan HP Samsung yang sudah mendukung AI imaging canggih, proses ini bisa dilakukan langsung dari genggaman tangan—tanpa software editing rumit.
Penutup: Ketika AI Membantu Menyembuhkan Rindu
Post-concert depression adalah bukti bahwa musik dan idola mampu menciptakan ikatan emosional yang kuat. Daripada larut dalam rasa kosong, memanfaatkan teknologi AI seperti Gemini justru membuka cara baru untuk merayakan kenangan.
Lewat prompt yang tepat, foto sederhana bisa berubah menjadi momen “tak terlupakan” versi digital. Mungkin kita tak benar-benar berdiri di atas panggung bersama BLACKPINK, tapi dengan AI, perasaan bahagia itu bisa hadir kembali—setidaknya untuk sejenak, di layar ponsel kita.