Penjualan PC pada kuartal ketiga tahun ini turun hampir 20% dibandingkan tahun lalu, penurunan terbesar dalam beberapa dekade dan penurunan kuartal keempat berturut-turut dari tahun ke tahun, menurut penelitian pendahuluan oleh dua perusahaan analis.
Lonjakan penjualan PC yang diciptakan oleh pandemi dan peningkatan luar biasa dalam pekerjaan hybrid dan jarak jauh telah berakhir dan tidak lagi menambah penjualan komputer. Pembelian PC kembali ke sekolah juga menunjukkan “hasil yang mengecewakan, meskipun promosi besar-besaran dan penurunan harga, karena kurangnya kebutuhan karena banyak konsumen telah membeli PC baru dalam dua tahun terakhir,” menurut Mikako Kitagawa, direktur analis di Gartner .
Di sisi bisnis, pergolakan geopolitik, seperti perang di Ukraina, dan ketidakpastian ekonomi “menyebabkan pengeluaran TI yang lebih selektif, dan PC tidak menjadi prioritas utama,” tambah Kitagawa.
Secara global, penjualan PC turun drastis sebesar 19,5% pada kuartal ketiga tahun 2022 — penurunan terbesar sejak Gartner mulai melacak penjualan pada pertengahan 1990-an. Perusahaan riset IDC mematok penurunan tahun-ke-tahun sebesar 15%dan menggemakan pendapat Gartner tentang masalah yang memengaruhi penjualan, menurut perusahaan Pelacak Seluruh Dunia.
“Selama puncak pandemi, banyak konsumen, sekolah, dan bisnis mencari PC baru dan lonjakan itu sebagian besar telah terpenuhi,” kata Jitesh Ubrani, manajer riset untuk Mobilitas dan Pelacak Perangkat Konsumen IDC.
Pasar PC AS turun 17,3% pada kuartal ketiga 2022, penurunan pengiriman kuartal kelima berturut-turut dari tahun ke tahun. Penjualan laptop yang lambat mendorong penurunan pasar AS secara keseluruhan, sementara penjualan desktop menunjukkan pertumbuhan sedang – didorong oleh permintaan yang terpendam di kalangan bisnis serta sektor publik, menurut Gartner.
“Inflasi adalah kekhawatiran terbesar di AS. pasar, tetapi bisnis yang lebih kecil menunjukkan optimisme relatif tentang kondisi ekonomi makro,” kata Kitagawa. “Sementara permintaan laptop di antara perusahaan besar menurun tajam pada kuartal ketiga tahun 2022, bisnis kecil dan menengah tidak menunjukkan penurunan yang tajam.”
Gartner Inc.Perkiraan Awal Pengiriman Unit Vendor PC Seluruh Dunia untuk 3Q22 (Ribuan Unit)
Wilayah Eropa, Timur Tengah, dan Afrika (EMEA) sangat terpukul oleh penurunan penjualan, turun 26,4% tahun-ke-tahun pada kuartal ketiga menjadi 17 juta unit – penurunan paling tajam di antara semua wilayah, menurut Gartner. Itu adalah kuartal negatif ketiga untuk pasar PC EMEA setelah ledakan di awal pandemi.
Secara global, pengiriman PC mencapai 74,3 juta, menurut IDC. (Gartner mematok penjualan global PC sebesar 67,9 juta.)
Tiga vendor teratas di pasar PC dunia tetap tidak berubah di kuartal tersebut, dengan Lenovo memegang posisi No. 1 dalam pengapalan dengan pangsa pasar 25,2%, menurut Gartner. HP mengikuti dengan 18,7%, dan Dell di urutan ketiga dengan 17,7% penjualan. Apple, Asus dan Acer mengikuti dengan 8,5%, 8,2% dan 6,6% dari penjualan PC, menurut Gartner.
Untuk Apple, gambarnya tampak sedikit lebih cerah. “Permintaan konsumen tetap tidak terdengar, meskipun aktivitas promosi dari perusahaan seperti Apple dan pemain lain telah membantu melunakkan penurunan dan mengurangi inventaris saluran selama beberapa minggu,” kata Jitesh Ubrani, manajer riset untuk pelacak perangkat seluler di seluruh dunia di IDC . “Pasokan juga bereaksi terhadap posisi terendah baru dengan mengurangi pesanan — dengan Apple menjadi satu-satunya pengecualian, karena pasokan kuartal ketiga mereka meningkat untuk menggantikan pesanan yang hilang akibat lockdown di China selama kuartal kedua.”
Windows 11, yang baru-baru ini menerima pembaruan tahunan pertamanya sejak diluncurkan pada Oktober 2021, juga tidak memiliki dampak yang terlihat pada penjualan PC baru, menurut perusahaan riset tersebut. Selama dua tahun terakhir, pasokan pasar terbatas, sehingga orang membeli PC terlepas dari OSnya, kata IDC.
“Para pembeli tersebut sekarang dapat dengan mudah meningkatkan ke 11 jika mereka belum melakukannya,” kata Ubrani.
Adopsi Windows 11 tampaknya terhenti awal tahun ini. OS mencapai “penggunaan keseluruhan” sebesar 19,4% pada bulan Maret, meningkat lebih dari 10% sejak awal Desember 2021, menurut AdDuple. Pada Agustus, adopsi Windows 11 telah mencapai 23,1% perangkat.
“Kurang dari 3,5% PC Windows modern ditingkatkan ke Windows 11 dalam dua bulan terakhir. Kira-kira angka yang sama ditambahkan ke versi terbaru Windows 10,” kata AdDuplex di situsnya.
Selain volume pengiriman, IDC mengatakan sedang mengawasi harga jual. Kekurangan selama beberapa tahun terakhir telah mendorong pengiriman produk menuju akhir skala premium, menurut Linn Huang, wakil presiden penelitian untuk praktik Perangkat & Tampilan IDC.
“Ini, ditambah dengan kenaikan biaya komponen dan logistik, mendorong ASP [average selling prices] naik lima kuartal berturut-turut menjadi $910 di 1Q22, tertinggi sejak 2004,” kata Huang. “Namun, dengan permintaan yang melambat, promosi berjalan lancar, dan pesanan dikurangi, kenaikan ASP berbalik pada 2Q22. Seperempat penurunan ASP lainnya menunjukkan pasar mundur.”
Lenovo memperoleh pangsa pasar dibandingkan tahun lalu, meskipun pengiriman menurun dari tahun ke tahun, catat Gartner. Sementara pengiriman keseluruhan perusahaan turun di semua wilayah kecuali Kanada, pasar desktop EMEA mengalami pertumbuhan, didorong oleh produksi yang dimulai di fasilitas manufaktur internal pertama Lenovo di Eropa. Fasilitas itu dibuka di Hongaria pada bulan Juni.
HP mengalami kuartal yang menantang, dengan penurunan tajam dalam pengiriman global secara keseluruhan. Meskipun mencatat pertumbuhan di beberapa wilayah di pasar desktop, pengapalan laptop secara keseluruhan mengalami penurunan.
Dell mempersempit perbedaan pangsa pasarnya dari HP, mencatat pertumbuhan tahun demi tahun di pasar desktop di semua wilayah kecuali di Asia Pasifik. Namun, pengiriman laptop Dell menurun di tempat lain, kecuali Jepang.
Post By 2022 Idnu.me, Inc.